jika saja bisa jujur

dunia ini panggung sandiwara (begitu kata achmad albar)...

begitu banyak peran yang bisa kita mainkan dalam kehidupan di dunia ini...

begitu pula dengan kehidupan saya,, penuh dengan sandiwara dan skenario,
selama ini saya hanya berlaku sesuai skenario yang telah saya buat, saya tidak pernah mau orang lain mengetahui kehidupan saya yang sebenarnya (tanpa skenario dan sandiwara di depan lensa mata orang lain)...

selama ini saya terbuka belum berarti saya mau membagi kisah saya dengan orang lain, masih banyak kisah yang tersembunyi di balik skenario dan sandiwara yang saya jalankan sehari-hari,,

sebenarnya,,
bukannya saya tidak ingin membaginya, tapi saya merasa belum ada "kenyamanan dan kepercayaan"

saya masih membuat sebuah invisible door di hadapan orang lain...

invisible door yang menutup bagian diri saya dari dunia luar, namun tidak menutup kemungkinan untuk masih bisa terbuka untuk dunia luar...dengan berbagai kunci yang pas dan memang cocok dengan si invisible doornya..

namun tidak sembarang orang bisa dengan mudah membuka invisible door itu meski dengan kunci yang tepat dan pas,,,

orang dengan kunci itu harus bisa memacu kejujuran dalam diri saya dan membuang skenario serta sandiwara yang selama ini saya jalani...

jika saja bisa jujur pada siapapun dan apapun yang ada di sekitar saya...

namun keadaan tidak memungkinkan untuk saya bisa jujur sekarang ini, apalagi dengan apa yang terjadi pada saya saat ini,,,
sungguh tidak mungkin untuk membiarkan kejujuran itu mengalir ke dunia luar...

maafkan atas ketidakjujuran saya yang beralasan kuat dan jelas untuk menghayati keadaan saya yang sebenarnya,,,

manusia dengan seribu bahkan lebih topeng

tahu kah anda jika di dunia ini ada manusia yang hidup dengan seribu bahkan lebih topeng???

yayaya...
anda bisa saja tahu atau tidak,,

saya ingin sedikit bercerita tentang manusia jenis ini...

manusia ini saya temui 20 tahun yang lalu,,
sebenarnya dia tidak pernah dibesarkan dengan bekal topeng yang banyak seperti apa yang sering ia tampilkan dalam kehidupannya sekarang, tapi ada hal yang terjadi padanya yang membuat dia memproduksi begitu banyak topeng dalam kehidupannya.
manusia dengan self esteem dan self confidence yang sangat rendah...
manusia dengan seribu ketakutan dan harapan yang tak pernah terrealisasi..
manusia dengan seribu kebodohan dan ketidakjelasan...
manusia yang takut hidup berdampingan dengan orang lain dengan apa adanya diri dia...
ITULAH mengapa seribu topeng itu sangat melekat pada dirinya...
topeng itu bisa terpasang secara otomatis setiap kali dia berdampingan dengan orang lain...

dia begitu takut mengecewakan orang lain, sehingga dia terus menerus memasangkan topengnya tanpa memperhatikan apa yang sebenarnya dia inginkan...

dia ingin hidup dengan wajahnya sendiri, tapi dia terus menerus dihantui ketakutan yang tidak realistis...

tapi kini dia mulai berusaha untuk setidaknya melepaskan satu per satu topeng yang dia miliki..
dia sedang berusaha sekuat tenaga dan hatinya untuk bisa lepas dari topeng-topeng itu...

sedikit bercerita

wooo...
setelah ngepost buruan masa lalu jadi teringat masa-masa 'edan' dulu..
malu, bodoh, payah, brandalan...

sebelum menginjakkan kaki di dunia kampus, saya bukanlah orang seperti adanya sekarang. Saya bukan orang baik-baik (meski sekarang juga entah baik atau tidak). Saya hidup layaknya seorang brandalan yang melakukan sesuatu serba seenaknya dan tanpa aturan. Saya sangat membenci aturan dan keteraturan apalagi diatur-atur. Mulai dari penampilan sampai kelakuan, sangat jauh dari kesan seorang manusia yang terpelajar. Tapi pada saat itu saya sangat menikmati keadaannya, saya menemukan kebahagiaan dan kenyamanan dengan berlaku demikian. Tidak ada orang yang bisa melarang apa yang saya lakukan.

sampai akhirnya saya berkenalan dengan dunia kampus, hal itu masih melekat dalam diri saya. Tapi setelah beberapa waktu hidup dalam dunia yang baru dan apa yang ada di dalamnya pun serba baru, termasuk manusia-manusianya saya sedikit merasa tersentil oleh SESEORANG di kelas yang baru saya masuki...
bukan!!!
Bukan orang itu yang sengaja menyentil saya, tapi saya sendiri yang merasa tersentil ketika melihat 'apa yang dia miliki'. Sentilan SESEORANG itu membuat saya ingin menyelami 'apa yang dimilikinya' hingga beberapa waktu lamanya. SESEORANG itu pasti tidak akan menyadari kalau dirinya sedang sangat saya perhatikan secara mendalam, karena saya punya cara tersendiri untuk melakukannya secara halus dan luwes. Alhasil, setelah beberapa waktu saya menyelaminya, timbul keinginan dalam diri saya untuk merubah apa yang sebelumnya melekat pada diri saya. Saya ingin menjadi pribadi baru -tanpa merubah jati diri- yang memang saya pikir itulah seharusnya yang dimiliki oleh seseorang. Sampai saat ini, saya masih terus menyelami dan meneladani apa yang dia miliki.
Suatu saat saya akan berterima kasih pada orang itu, secara jujur dan terang-terangan..

Terima kasih,kawan...

masa lalu itu terus memburu

fyuuuhhh...
setelah bersekolah, eh berkuliah di jurusan yang ngurusin ini ono yang bersangkutan dengan tingkah manusia saya lebih memahami apa yang terjadi dengan diri saya selama ini...

benar!!!
masa lalu itu bisa menjadi latar belakang mengapa seseorang bisa seperti apa yang ada dimasa sekarang, saya sangat merasakan hal itu...

betapa 'ripuhnya' perjuangan saya untuk sedikit demi sedikit menata diri yang terus menerus terkoyak masa lalu yang bagi saya begitu menyeramkan (mungkin lebih menyeramkan daripada ketemu "neneng")..
rasanya ingin sekali hidup dengan sebuah 'kenormalan' layaknya teman-teman yang berada di sekitar saya, tapi apa?? masa lalu itu selalu memburu dan membuat saya selalu merasa berbeda dengan yang lainnya.

sakit, saat saya benar-benar tidak bisa bergabung dengan area mereka yang ada di sekitar saya, padahal nyatanya saya selalu berada di sekitar area itu.
senang, saat saya bisa setidaknya numpang lewat di area itu.
cape, saat saya harus memasang berbagai topeng untuk menyembunyikan 'aku'

saya ingin terlepas dari buruan masa lalu itu, tapi apa yang harus saya lakukan itu yang jadi masalah. rasanya sudah terlalu lelah saya diburu terus menerus, apa saya memang harus menyerah dan menjadi tawanan masa lalu?? TIDAK!!!

Allohku, beri jalan untukku untuk bisa setidaknya menghindari buruan masa lalu itu, karena sejujurnya saya sudah benar-benar lelah dan ingin menyerah...

menemukan seseorang yang selama ini sy cari

bertahun-tahun lamax sy mencari seseorang yang pernah hidup dalam masa lalu sy...
seseorang yang benar-benar berarti dalam hidup sy..

dy orang yang sangat sy kagumi dan sangat sy sayangi, meskipun perjumpaan yang kami lalui begitu singkat...

berbagai cara sy tempuh untuk menemukan keberadaanx,,
namun tetap nihil...

terkadang sy lupa akan keberadaanx ketika sy melewati berbagai kesibukan, tp pada akhirx tetap saja sy akan mengingatx dalam setiap detik waktu sy...

mungkin lebay..
tapi sosokx memang terlalu berarti untuk sy dan sangat membekas di hati sy..
sy hanya ingin bisa kembali bersilaturahmi denganx, meskipun mungkin hubungan kami tak kan seperti yang pernah terlampaui...

hingga suatu waktu..
sy menemukan titik terang keberadaanx, meski hanya baru dalam dunia maya
tapi itu merupakan peluang yang memberikan harapan besar pada sy...

dan memang benar..
sy bisa menemukan kembali sosokx melalui perantara dunia maya..
dy dan sy bisa bersilaturahmi lagi..
dan kami sudah bertukar nomor handphone untuk lebih memudahkan komunikasi kami...


sungguh mengesankan...
dy benar-benar pribadi yang sulit ditebak, unik, dan misterius...
dy bagaikan dua pribadi yang berbeda..

sy semakin ingin segera berjumpa denganx secara langsung...

jadi pribadi baru

huwaaaaah...

lama sekali rasax sy tak pernah menyentuh blog ini..
kangen juga posting disini..

sy tak pernah posting disini bukan tanpa alasan, selama ini sy sedang dalam tahap penyesuaian diri pribadi..
sy tak ingin menulis disini dalam keadaan labil...

selama ini sy selalu menampakkan topeng pada setiap orang, yang setiap harix pun topeng itu berubah...

lelah..

sy lelah terus berada dalam topeng-topeng itu...
sy ingin bebas..
sy ingin jadi apa yang sy inginkan..
sy ingin mengekspresikan apa yang sy rasakan...

sy disadarkan oleh begitu pelikx masalah yang sy hadapi akhir-akhir ini..
semua masalah itu membuat sy jatuh dan terperosok dalam jurang kekacauan pribadi..
sy merasa asing dengan diri sy sendiri,,
sy merasa hilang ingatan,,
sy merasa jauh dari siapapun di dunia ini...

tapi kini,,
sy kembali dengan sy yang benar-benar sy inginkan..
sy kembali menjadi diri sy yang telah hilang terkubur topeng bertahun-tahun lamanya..

sy jadi pribadi baru..
pribadi yang sebenarx adalah benar-benar sy..

merasa sakit jiwa

apa lagi ini??

haruskah sy terus tertekan seperti ini??

sy tidak cukup mengerti keadaan ini...

tp kenapa sy yg justru tertindas disini...


sy ingin melarikan diri dari semua ini...

sy ingin hidup terpencil dari segalanya...


maaf..
maaf..
maaf..

jika sy telah merepotkan kalian selama ini...

tp bukan maksud sy demikian...

sy hanya sedang merasa sakit...


sy ingin ada teman untuk mencurahkan semua ini..

tp sy tak bisa menemukan siapa itu..

masalah ini terlalu sulit untk diungkap...


tp berat juga menyimpannya sendiri berlama-lama..
dan malah membuat sy tambah sakit...


free,,

makasih udah mengkhawatirkan sy td malam..
sy tak bermaksud bikin kamu khawatir..

makasih juga udah jadi teman untuk sy bagi kisah ini...

hey,,hey,,hey,,lihat juga ke dalam dirimu!!!

hey nona!!!

kenapa kau terlalu mempermasalahkan perubahanku???
kenapa kau terlalu mengusik diriku???

sementara kau sendiri tak pernah ingin diusik sedikit pun oleh orang lain,,,

lihatlah ke dalam dirimu juga!!!

apa yang sering kau lakukan selama ini??
bagaimana sikapmu selama ini??

jangan hanya bisa berkomentar dari belakang!!!

awalnya aku mengagumimu,,,
awalnya aku sangat terkesan denganmu,,,

tp aku tak bisa menerimamu!!!

tak bisa menerima kau yang memang tak bisa mengenali aku,,,
dari awal aku sudah bilang aku berbeda dari yang lain,,,
aku punya sesuatu yang mungkin memang sulit diterima, tp setidaknya kau mengertilah,,,

disaat perbedaan itu muncul lagi sekarang,,,mengapa kau yg paling vokal berkomentar??

aku jadi berpikir kalau kau egois!!!kau tak mau diusik tp justru mengusik orang lain,,,

terserahlah,,aku tak peduli!!!
inilah aku,,,
aku yang seperti ini,,,
aku yang memang berbeda,,,
aku yang memang jauh dari sempurna,,,
aku yang punya jalan sendiri,,,

dan
akulah yang hanya mengikuti kata hatiku untuk melangkah!!!

antara penasaran, tertarik, atau,,???

wauw,,
sy bingung,,

sy sangat aneh dengan perasaan ini,,

sy tertarik padanya sejak pertemuan pertama,,
sy menjadi penasaran saat pertemuan selanjutnya,,

dan sekarang semakin jauh lagi sy merasakan keduanya,,,

apakah sy ingin dekat dengannya???

apakah sy ingin menjadi bagian dari hidupnya???

apakah sy selalu ingin berada di dekatnya dan bersahabat dengannya???

apakah sy bla,,bla,,bla,,

pokoknya sy sangat terkesan dengan pribadinya,,,

981120

saya sedang sangat 'cengeng'

tolong jangan ejek saya karena akhir2 ini saya sangat 'cengeng'...
tolong mengerti saya jika akhir2 ini saya banyak berubah...
tolong jangan patahkan semangat saya ketika saya seperti ini...

ibu...
jangan tolak aku seperti kemarin lagi...

ibuku berkata : hei..hei..hei...kemana anakku yang tangguh dan kuat??? ibu gak pernah punya anak yang lembek dan cengeng!!!hayyooh,,balikin anak ibu sekarang juga!!!kalo gak balik, kamu bukan anak ibu!!!

aku punya alasan bu!!!
aku gak semata-mata jadi lembek dan cengeng...
aku khawatir tentang banyak hal, termasuk semua tentang keadaan kalian yang amat aku sayangi...

aku butuh keadaan yang bisa membuat aku tenang...aku butuh berjalan hanya dengan tuntunan-Nya...
aku sedang tidak ingin mendengar dan melihat apapun...
aku ingin menutup mata dan telinga untuk saat ini,,namun tetap aku bisa membuka hati...

aku ingin bersamamu ibu,,
juga bersama keluarga kecil kita..
berkumpul dan bernahagia bersama...

hanya itu yang aku inginkan saat ini juga...

selama ini saya keliru

entar menyadari, disadarkan, atau tersadarkan...

bahwa selama ini saya terlampau keliru mengenali apa yang saya suka, saya mau, dan saya inginkan...

selama ini saya merasa suka terhadap banyak hal yang sesunguhnya sekarang saya rasa saya tidak sukai...

contohnya saja : 1. MENULIS

dulu, saya merasa saya suka menulis karena saya seringkali menulis,,, tapi sekarang saya tahu kalau dulu saya seringkali menulis karena tuntutan dan kebutuhan bukan karena kesukaan saya terhadap menulis secara pribadi...

2. MAIN (HAVE FUN)

saya seringkali mengatakan bahwa saya suka bermain dan selalu ingin bermain jika ada waktu luang, dan pkoknya saya harus bersenang-senang atau menyenangkan diri saya ketika saya ada kesempatan untuk melakukannya,,, tapi saya sadar sekarang itu bukanlah keinginan dan rasa suka saya pribadi. semua itu hanya konformitas semata, karena sebenarnya saya lebih suka sendiri dan melakukan sesuatu sendiri dengan mengingat apa yang seharusnya saya lakukan dan saya renungkan.

hanya dua sampel kekeliruan saya selama ini yang saya tuliskan,, tapi sebenarnya masih banyak,,

saya bersyukur karena akhirnya bisa menyadari dan melepaskan diri saya dari kekeliruan itu...

woi!!!sadar!!!

sadar!!!
sadar!!!
sadar!!!

sadarlah kamu beda dengan mereka!!!
sadarlah kamu jauh dengan mereka!!!

sadarlah dan berkacalah segera!!!

berkaca siapa kamu dan siapa mereka!!!

berkacalah seperti apa kamu dan seperti apa mereka!!!

pergi dan enyah dari mereka!!!

kembali pada duniamu yang dulu!!!

bersahabatlah kembali dengan semut2!!!

kembalikan dirimu yang lalu dan seutuhnya!!!